Terdiam kau berdiri disana
Melihatnya kian berlalu dari pandangan mata
Tersenyum kau tiada habisnya
Mengingat senyuman manisya
Berdiri kau tiada lelah
Bersemangat bagai dia yang tak menyerah
Kau teramat ingin membersamainya
Yang tak kau paham tuk siapa hatinya
Kau Halu teramat halu
Terbius kenyamanan penidur logikamu
Perasaanmu kian menggebu-gebu
Khayalan dan nyata pun kau tak tau
Ku bilang jangan halu
Nanti kau merintih pilu
Kala dia nan di damba hatimu
Berakad dengan sahabatmu
Perbaiki kurangmu, lihat celamu
Biar jadi idaman bidadarimu
Biar beruntung yang membersamaimu
Kelak di masa depanmu
Melihatnya kian berlalu dari pandangan mata
Tersenyum kau tiada habisnya
Mengingat senyuman manisya
Berdiri kau tiada lelah
Bersemangat bagai dia yang tak menyerah
Kau teramat ingin membersamainya
Yang tak kau paham tuk siapa hatinya
Kau Halu teramat halu
Terbius kenyamanan penidur logikamu
Perasaanmu kian menggebu-gebu
Khayalan dan nyata pun kau tak tau
Ku bilang jangan halu
Nanti kau merintih pilu
Kala dia nan di damba hatimu
Berakad dengan sahabatmu
Perbaiki kurangmu, lihat celamu
Biar jadi idaman bidadarimu
Biar beruntung yang membersamaimu
Kelak di masa depanmu
0 Komentar